Angkatan 30
Suatu kebanggaan tersendiri bisa masuk ke dalam lingkup angkatan 30. Angkatan PMR VIVA 001 SMA N 1 Cirebon yang ke-30. Kenapa saya bilang suatu kebanggaan? Karena disini saya menemukan arti kata semangat, yang belum pernah saya temui "sekuat" ini sebelumnya.
Kalau kamu mau tau peran saya ngapain disana? Saya jawab, I havent special skill. Saya tidak punya kemampuan apa-apa. "terus ngapain disana?" disana adalah hal yang membuat saya senang. saya tahu cara me-manage waktu, prioritas, dll dari mereka. Apalagi 29. Tanpa mas dan mba dari angkatan 29 mungkin kami, terutama saya hanya akan tetap menjadi seseorang yang egois. Yang mementingkan diri sendiri, dan lemah dalam team work.
Angkatan kami, Alhamdulillah semuanya perempuan-perempuan kuat. Lika-liku masalah pasti ada dalam suatu kekeluargaan seperti ini. Ada yang sibuk les lah (itu saya) ada yang orang tuanya superprotective sampai-sampai pulang lewat jam 5 sore ngga boleh (itu saya) ada yang egois gara-gara cape ngga mau ikut kumpul (itu saya) ada yang lebih memprioritaskan yang lain, ada yang sibuk sama urusannya sendiri, ada yang masih kekanak-kanakan (itu saya) dll.
Yang manisnya? Ada kok, ada yang cinta lokasi, curhat bareng tentang laki-laki (karena kita semua perempuan), mengerjakan pr (sebagian dari kami saja, sebgaian lainnya melenceng ke mana-mana pembicaraannya) ngobrol-ngobrol, sholat jamaah, sampai belajar bareng pagi-pagi saat jam pertama mau ulangan.
Kadang, jika kita telah jauh itulah hal yang akan selalu diingat. entah itu saat sedihnya, maupun senangnya. rasa nya "kangen berat" padahal baru beberapa minggu sejak kami selesai ujian nasional berpisah, karena memang kelas 3 tidak ada lagi akademik, dan tinggal menunggu pengumuman kelulusan.
Jika kamu tanya "seberapa penting mereka?" mereka keluarga kedua saya disekolah. tak peduli seberapa banyak alumni kenal saya (mungkin saya yang terlalu pendiam dan jarang hadir ke acara kumpul bareng alumni.) Yang jelas, bersama 30 saya merasa senang.
Describe 30:
Dari ibu ketu yang paling sensitif, Wahyu Oktaviana dipanggil dengan nama Via. yang kalau sedikit saja kami tak sepaham beliau langsung marah. Tapi lama-kelamaan kami terbiasa dengan tingkahnya. Penggemar Doraemon dan paling besar suaranya diantara kami. I love you bu ketu.
Sekertaris, Harya Dianita. dipanggil Aya. suara khasnya takkan kami lupa. meskipun terkadang kekanak-kanakan, beliau dapat menempatkan dirinya, dan bersikap dewasa ketika ada hal penting. semoga lebih dewasa lagi kedepannya, Aya!
Bendahara, Diah Ayu Asmara. dipanggil Diah. beliau kocak, dan terkadang membuat suatu statement yang membuat kami semua tertawa mendengarnya. Kakak yang baik, selalu menjemput adiknya pulang sekolah. good luck buat Diah. Sukses terus ya :)
Sie. Acara, Diajeng Nindita. Dipanggil Ajeng. Kalau ada konser korea, pasti langsung beli tiketnya dan pergi ke tempat konser. Walaupun cadel, dia termasuk 30 yang paling sering ngomong dan bersahabat. Periang dan sensitif juga seperti buketu, Via.
Sie. Kekeluargaan, Rizky Anurullah Rendani. panggilannya? banyak. Ada yang memanggilnya Kiky, Kikoy, Kinul, dan masih banyak lagi. Ya sebut saja Kiky. penggemar Garfield dan yang paling dewasa. Bisa mengayomi kami dan mempunyai sisi mengalah lebih tinggi diantara kami. Plus, paling banyaak senyum.
Kadang, jika kita telah jauh itulah hal yang akan selalu diingat. entah itu saat sedihnya, maupun senangnya. rasa nya "kangen berat" padahal baru beberapa minggu sejak kami selesai ujian nasional berpisah, karena memang kelas 3 tidak ada lagi akademik, dan tinggal menunggu pengumuman kelulusan.
Jika kamu tanya "seberapa penting mereka?" mereka keluarga kedua saya disekolah. tak peduli seberapa banyak alumni kenal saya (mungkin saya yang terlalu pendiam dan jarang hadir ke acara kumpul bareng alumni.) Yang jelas, bersama 30 saya merasa senang.
Describe 30:
Dari ibu ketu yang paling sensitif, Wahyu Oktaviana dipanggil dengan nama Via. yang kalau sedikit saja kami tak sepaham beliau langsung marah. Tapi lama-kelamaan kami terbiasa dengan tingkahnya. Penggemar Doraemon dan paling besar suaranya diantara kami. I love you bu ketu.
Sekertaris, Harya Dianita. dipanggil Aya. suara khasnya takkan kami lupa. meskipun terkadang kekanak-kanakan, beliau dapat menempatkan dirinya, dan bersikap dewasa ketika ada hal penting. semoga lebih dewasa lagi kedepannya, Aya!
Bendahara, Diah Ayu Asmara. dipanggil Diah. beliau kocak, dan terkadang membuat suatu statement yang membuat kami semua tertawa mendengarnya. Kakak yang baik, selalu menjemput adiknya pulang sekolah. good luck buat Diah. Sukses terus ya :)
Bendahara lagi, Emila Susheno. Kami memanggilnya Emil. perempuan bertubuh mungil ini cepat beradaptasi dengan lingkungannya, dan paling suka ngomong alias cerewet. tanpa beliau, apa jadinya kami ketika ada tawar menawar. Mba OSIS ini sudah besar sekarang. beliau sudah punya pujaan hati (cie.)
Sie. Acara, Diajeng Nindita. Dipanggil Ajeng. Kalau ada konser korea, pasti langsung beli tiketnya dan pergi ke tempat konser. Walaupun cadel, dia termasuk 30 yang paling sering ngomong dan bersahabat. Periang dan sensitif juga seperti buketu, Via.
Sie. Acara yang kedua, ini mba Aci. Nama Aslinya Asri Rizki Hayuningtyas termasuk tua juga diantara kami hihi. Perempuan dengan sisi kalem dan dewasa. menurut angkatan 31 Aci orangnya judes. entah dilihat darimana. menurut saya dia yang paling tenang dan kalem.
Sie. Acara yang ketiga Widdi Reyni Aghisna, dipanggil Widdi. beliau yang paling banyak mengerti tentang lika-liku PMR bersama Ajeng dan Via. beliau termasuk supel, mudah bergaul, dewasa, dan selalu bersemangat dalam setiap acara apapun. kalau soal bicara, jangan ditanya. tidak ditanyapun beliau banyak bicara. cita-citanya mau ke akutansi-perpajakan semoga berhasil ya. sukses wid!
Sie. Kekeluargaan, Rizky Anurullah Rendani. panggilannya? banyak. Ada yang memanggilnya Kiky, Kikoy, Kinul, dan masih banyak lagi. Ya sebut saja Kiky. penggemar Garfield dan yang paling dewasa. Bisa mengayomi kami dan mempunyai sisi mengalah lebih tinggi diantara kami. Plus, paling banyaak senyum.
Sie. kekeluargaan, Junnaeni. dipanggil Eni. pintar, tapi selalu galau gara-gara persoalan remaja. (re: cinta.) dibalik penampilannya yang apa adanya, dan terkesan simple, Eni adalah anak olimpiade sains Fisika lho. hebat ya, beliau. kata-katanya bijak, dan serius, menjadi ciri khas beliau. semangat Eni. say No to be Galau :)
Sie. perlengkapan, Shintia Widya Kencana. biasa dipangil Shintia. Anak pendiam, dan cool. tapi sekalinya curhat bisa lama sekali. akhir-akhir ini dia pakai kacamata. matanya slindris. semangat shin!
kalau yang ini saya sendiri. ngga usah di describe lagi, sudah tadi diatas. hehe
Sie. Dokumentasi, Alfita Yuliawati. dipanggil Alfita, terkadang jadi apita (biar cepet) perempuan berkulit putih yang manis. walaupun teman kami yang satu ini terkadang tidak bisa ikut yang ekstream-ektream karena penyakit ma'ag nya, namun beliau selalu ada disamping kami, berjuang dengan kami. Love you, Pit.
Sie. Dokumentasi, Rissa Khatami azahra. Sebut saja, Rissa, atau mamak. penggemar komik, dan Anime jepang. Meskipun terkadang sedikit keluar dari jalur aman, Rissa sebenarnya pintar matematika lho. Anak kocak yang suka melawak itu juga sering dijahili oleh teman-teman kami. Semangat Mamak! We Love you!
Sie. Dokumentasi, Risqi Arum Destiarini. sebut saja, Arum. tertawa khasnya, dan kekanak-kanakannya memecahkan suasana hening. Murah senyum, dan selalu jadi korban untuk praktek PP. Supel, dan suka bercanda. hmm... We will miss you, Arum..
itulah, 30. tanpa mereka, saya tidak bisa mendapatkan pengalaman yang banyak. Tanpa mereka, saya tak bisa mendapatkan arti kebersamaan.Thaks guys. I will miss you, when we must go on, to find, our dream. Good luck! god with you.
i really miss you all :')
BalasHapuswhen i can see you again?