Informasi, Kritik, & Saran

naah kali ini postingannya tugas bahasa Indonesia ya, tentang informasi, kritik dan saran, semoga bermanfaat! maaf yaa... kalo banyak yang salah kata ataau penulisan atau lainnya maklum masih dalam tahap belajar ^_^


CUKRIK, OPLOSAN PEMBAWA MAUT

Hari, tanggal               : Sabtu, 11 januari 2014
Waktu                         : 16.00 WIB
Nama Stasiun Televisi : TransTV
Acara                           : Reportase Investigasi
Nama Reporter             : Ivan Kurnia
Isi Informasi                :
Cukrik, nama minuman keras oplosan yang sering dipakai oleh masyarakat jawa timur ini telah menelan banyak korban. Diantaranya di Pasuruan, Jawa timur pesta miras oplosan mengakibatkan 3 pemuda tewas, dan 1 pemuda lainnya dirawat dirumah sakit.
Ada pula pemuda sehabis mengenggak minuman keras oplosan, mengalami kejang-kejang dan akhirnya menjadi buta. Diketahui minuman keras yang ia minum mengandung methanol yang membuat matanya menjadi buta.
Di Madiun, Jawa Timur, seorang pemuda lagi-lagi ditemukan tewas setelah meminum cukrik, alias minuman keras oplosan di malam perayaan tahun baru.
Tim investigasi mengikuti pembuat minuman oplosan yang namanya di samarkan. Ia adalah pembuat minuman keras oplosan yang ia beri nama gingseng. Ia membuat minuman gingseng tersebut dari bahan bahan berikut, yaitu alkohol 70%, obat penambah energi, minuman bersoda, air mentah. Kadang, jika ada pesanan besar, ia tak segan-segan mencampurkan alkohol jenis 90% padahal telah kita ketahui pahwa alkohol maupun gugusnya adalah obat-obatan berbahaya. Si pembuat minuman oplosan menjualnya pada orang-orang yang ia kenal. Biasanya, yang mengonsumsi minuman keras “gingseng” yang ia jual kebanyakan adalah masyarakat dengan menengah kebawah. Kadang, orang yang membeli minuman gingseng itu juga menambahkan lotion anti nyamuk ke dalam minuman keras yang ia beli itu saat ingin dikonsumsi padahal, lotion anti nyamuk adalah bahan keras, yang dapat menghilangkan noda cat pada mobil dan jika masuk ke dalam tubuh bisa dibayangkan bagaimana reaksinya pada tubuh yang mengkonsumsinya.
Uji minuman gingseng laboratorium fakultas farmasi UI melakukan percobaan pada 60 ekor mencit (sejenis tikus putih) dengan memberikan sample minuman keras yang telah diambil, yaitu miras, dan miras plus lotion anti nyamuk. Uji laboratorium ini menggunakan mencit sebagai bahan percobaan karena mencit adalah mamalia, yang memiliki lambung sama dengan manusia. Satu mencit diberi dosis 0,5 mm setiap permenit. Takaran ini sama saja seperti 1 botol penuh yang diminum orang dewasa.
Setelah itu pada menit kedua, mencit kembali diberi 0,615 mm minuman keras gingseng tersebut pemberian ini diberi jeda satu menit, sama seperti seorang dewasa yang menengguk kembali botol keduanya 1 jam kemudian. Dan akhirnya beberapa menit kemudian mencit yang diberi alkohol + psikotropika itu mengalami kejang-kejang, lalu mati dengan keadaan mulut terbuka dan badan kaku.
Uji laboratorium ini menunjukkan dari 60 mencit, 59 mencit mati dan 1 mencit hidup. Di Jakarta tahun 2013 sebanyak 40 orang mengalami kematian karena meminum minuman haram tersebut.
Saran: Alangkah lebih baik jika masyarakat mengerti tentang bahaya minuman keras oplosan. Langkah ini selain bisa menambah pengetahuan tentang dampak mengonsumsi minuman keras oplosan juga dapat mengurangi resiko kematian yang terjadi di masyarakat.
No
Kritik
Saran
1
Para penjual miras oplosan lebih baik tidak lagi membuat miras oplosan. karena dengan membuatnya, itu sama saja merugikan nyawa orang yang mengonsumsinya.
Alangkah lebih baik jika para pembuat miras oplosan membuat minuman yang sehat tanpa menambahkan alkohol dan psikotropika atau semacamnya. Dengan begitu, kasus kematian di masyarakat berkurang.
2
Masyarakat yang minum minuman keras seperti cukrik atau gingseng sebaiknya berhenti mengonsumsi minuman itu.
Sebaiknya masyarakat waspada akan minuman keras. Dengan melihat dan mengetahui resiko dan kerugian pada miras, masyarakat bisa menilai bahwa minuman keras memiliki banyak kerugian dibanding keuntungan.
3
Bagi pemerintah, miras oplosan yang telah beredar di masyarakat seharusnya segera ditindaklanjuti.
Bagi pemerintah, diperlukan kebijakan hukum tentang penyalahgunaan zat-zat psikotropika dan aturan hukum tentang minuman keras yang telah beredar di masyarakat. Juga memberikan sosialisasi, informasi, dan kesejahteraan kepada masyarakat menengah kebawah.
4
Angka kematian warga di jawa tengah sebaiknya segera di tindaklanjuti, oleh pemerintah pusat, tidak hanya daerah.
Pemerintah daerah sebaiknya berkoordinasi dengan pemerintah pusat, untuk meningkatkan keamanan, dari banyaknya penyebaran pasokan minuman keras oplosan yang di impor dari nergara lain.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

BOCIL

PENGARUH SUHU TERHADAP TANAMAN KACANG HIJAU

laporan biologi tentang Uji coba Makanan